Menyusun estimasi biaya proyek merupakan salah satu aktivitas inti dalam proses perencanaaan proyek selain beberapa aktivitas lainnya seperti: menyusun struktur rincian skup (work breakdown structure) proyek, menyusun jadwal pelaksanaan proyek serta menyusun beberapa rencana pengelolaan proyek lainnya. Menyusun estimasi biaya proyek merupakan kegiatan menyusun perkiraan kemungkinan besarnya biaya yang diperlukan untuk penyelenggaraan proyek berdasarkan informasi dan data yang tersedia pada saat menyusun estimasi biaya serta merupakan prediksi dan kegiatan melihat ke masa depan, memperhitungkan dan mengadakan perkiraan atas hal-hal yang akan dan mungkin terjadi dengan menganalisis informasi yang didapat dan diketahui saat itu. Bagi pemilik proyek, estimasi biaya memegang peranan penting dalam penyelenggaraan proyek, mengingat kesalahan dalam menyusun estimasi biaya proyek bisa berakibat kesalahan dalam pengambilan keputusan menjalankan proyek.
Proyek merupakan suatu rangkaian kegiatan yang saling terkait, yang mempunyai batas jelas kapan mulai dan kapan harus diselesaikan, yang dimaksudkan untuk menghasilkan produk atau deliverable dengan spesifikasi, serta batasan-batasan yang telah ditentukan. Untuk dapat menyelesaikan dan menutup proyek dengan sukses, ada batasan-batasan yang harus dipenuhi, yang dikenal dengan istilah triple constraints (tiga batasan proyek). Ketiga batasan tersebut, yaitu: anggaran atau biaya, mutu atau kualitas, serta waktu atau jadwal. Untuk dapat menyusun anggaran proyek diperlukan estimasi biaya proyek.